Tanaman obat Stroke banyak kita temukan dilingkungan sekitar tempat tinggal kita. Hanya saja tidak semua yang mengetahui manfaat tanaman tersebut. Kebanyakkan orang menempuh jalur medis untuk mengobati stroke. Padahal melakukan pengobatan dengan cara tradisional juga sama efektifnya. Dan harganya pun lebih relatif murah dan mudah dilakukan.
Sebenarnya penderita stroke masih bisa diobati dalam waktu kurang dari tiga jam setelah serangan. Penanganan yang tepat dan tindakkan yang cepat untuk membawa ke rumah sakit dapat menyelamatkan pasien dari kelumpuhan permanen. Selain itu pemeriksaan intensif juga perlu dilakukan pada pasien stroke untuk mengetahui penyebab stroke. Apakah penyebab stroke tersebut, mengetahui penyebab stroke dengan tepat dapat membantu penyembuhan pasien dengan lebih efektif.
Berikut ini beberapa tanaman obat tradisional untuk stroke :
1. Bawang putih
Bawang putih bisa mencegah serta mengobati stroke iskemik dengan
menurunkan tekanan darah, sebagai antikoagulan, serta menurunkan kadar
kolesterol. Bawang putih biasa dijadikan sebagai herbal anti-pembekuan darah
karena berisi sembilan senyawa antikoagulan. Anda bisa menggunakan bawang putih
pada setiap masakan Anda, juga bisa menambahkannya pada salad. Namun yang perlu
digaris bawahi, orang yang menderita stroke hemoragik tidak boleh mengonsumsi
bawang putih.
2.Kunyit
Bedasarkan hasil penelitian di Amerika Serikat, kunyit dapat mengobati stroke. Obat Herbal yang berbasis kunyit mampu bekerja pada sel-sel otak dan mengurangi masalah pada gerak serta otot. Studi lainnya dimana Studi awal mengemukakan bahwa kunyit bisa mencegah serangan jantung ataupun stroke. Penelitian pada hewan sudah menunjukan bahwa extrak kunyit mampu menurunkan kadar kolesterol dan juga menghambat oksidasi jahat. Senyawa curcumin yang ada dalam kunyit bisa mencegah pembentukan gumpalan darah.
3. Gingko Biloba
3. Gingko Biloba
Obat herbal ini membantu mencegah gumpalan darah dengan
mengembangkan pembuluh darah serta meningkatkan aliran darah ke otak. Gingko
Biloba juga terbukti menghambat pembentukan radikal bebas dalam tubuh. Di
Eropa, gingko biloba dipakai untuk mengobati komplikasi dari stroke seperti
Vertigo, gangguan memori dan keseimbangan, serta proses berpikir yang
terganggu. Gingko juga memiliki peran mengurangi kerapuhan kapiler. Beberapa
dokter mengungkapkan gingko biloba bisa digunakan sebagai pencegah stroke
karena tidak beracun dan relatif aman.
4. Daun Sambiloto
Daun ini memiliki banyak manfaat, salah satunya sebagai obat
tradisional untuk mengobati stroke. Kandungan senyawa dalam daun sambiloto
memberikan efek muskarinik pada pembuluh darah. Caranya dengan menyeduh 7
lembar daun sambiloto ke dalam setengah cangkir air panas. Tambahkan dalam
minuman tersebut dan minum 3 kali sehari. Tanaman obat tradisional stroke dari
daun sambiloto ini mudah di dapatkan dilingkungan sekitar rumah.
5. Jahe
Jahe merupakan tonik bagi jantung karena bisa membantu mengatasi
sirkulasi darah yang kurang baik serta menurunkan kolesterol. Jahe
mencegah darah beku secara berlebihan. Sebuah penelitian di India membuktikan
jahe bisa menetralisir efek pembekuan darah dari 100 gram mentega. Anda bisa
menyeduh teh jahe dengan 1 sampai 2 sendok teh akar parut segar yang dicampur
dengan air mendidih.
6. Mengkudu
Manfaat mengkudu atau pace sebagi obat memang sangat manjur.
Bahkan, tidak hanya sebagai obat stroke, bisa juga digunakan untuk penyakit
lainnya. Hanya saja aroma dan rasa yang ditimbulkan dari buah ini tidak disukai
oleh banyak orang.
7. Willow
Willow merupakan jenis tanaman yang masih jarang ditemukan di
Indonesia, namun dapat ditemukan dibeberapa tempat. Kulit pohon willow adalah
aspirin alami. Mengkonsumsi bahan ini dalam dosis rendah dapat mngurangi gejala
stroke iskemik hingga 18%. Dosis rendah aspirin alami ini juga dapat mencegah
resiko terkena serangan jantung. Cara memanfaatkan kulit pohon Willow adalah
dengan membuat teh dari kulit pohon Willow. Tambahkan kulit pohon willow kering
sebanyak 1-2 sendok teh. Diamkan hingga dingin lalu diminum. Minum ramuan ini
dua atau tiga cangkir sehari sampai stroke benar-benar sembuh.
8. Wortel
8. Wortel
Dalam penelitian di Harvard, perempuan yang mengonsumsi lima
porsi wortel seminggu memiliki risiko kena stroke 68 persen lebih sedikit
dibandingkan mereka yang makan wortel kurang dari dua kali sebulan.
Dan masih banyak lagi jenis tanaman obat untuk stroke. Demikian artikel kali ini semoga bermanfaat, jangan lupa baca Cara Ampuh Menghilangkan Uban Dengan Alami...
0 komentar